Mahasiswa Fakultas Pertanian Nommensen Ikuti Diskusi Tentang Kesadaran Mahasiswa Tentang Kesehatan

Redaksi - Jumat, 06 Desember 2024 15:19 WIB
Mahasiswa Fakultas Pertanian Nommensen Ikuti Diskusi Tentang Kesadaran Mahasiswa Tentang Kesehatan
Sikel Reinaldi Pangihutan Habeahan dan Mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas HKBP Nommensen lainnya berfoto bersama dengan para Narasumber; Bapak Azan, dari Medan Plus Bapak Fadly dan Ibu Angreani, usai diskusi berlangsung.

jurnalpemerintahan.co

Mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas HKBP Nommensen Medan berkesempatan untuk berdiskusi tentang kesehatan, dengan topik yang sangat menarik dan relevan dengan kehidupan masyarakat perkotaan di Medan, tutur Dekan Fakultas Pertanian Dr. Hotden L. Nainggolan, SP, M.Si dalam keterangan tertulisnya (Jumat, 5/12/2024).

Diskusi ini dilaksanakan Yayasan BITRA Indonesia, bertempat di Aula Yayasan Bitra Indonesia, Jl. Bahagia by Pass Medan, dengan Thema: "Take the rights path: My health, my right” dalam rangka peringatan hari HIV/AIDS sedunia 2024.

Mahasiswa yang dikirimkan dalam mengikuti diskusi tersebut adalah; Sikel Reinaldi Pangihutan Habeahan, Ok Seven Baene, Reynol Rizky Sianturi, Farrel Khamoto Dodo Hia dan Rejeki Sipahutar dari Program Studi Agribisnis memenuhi undangan Direktur Pelaksana Yayasan BITRA Indonesia, Ibu Dra. Rusdiana.

Pada kegiatan diskusi tersebut, Yayasan Bitra Indonesia melibatkan lebih kurang 25 orang mahasiswa dari berbagai kampus di Kota Medan, yaitu Universitas Sumatera Utara, Universitas Negeri Medan, Universitas Dharmawangsa, Politeknik Pertanian (Polbangtan) Medan dan mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas HKBP Nommensen Medan.

Sikel Reinaldi Pangihutan Habeahan mewakili Mahasiswa menyampaikan, bahwa “mahasiswa harus ikut berperan dalam mencegah penularan dan penyebaran penyakit HIV/AIDS tersebut ditengah-tengah masyarakat, dan tentunya lewat diskusi ini kita semakin paham bahwa jenis penyakit ini sangat berbahaya walau tidak menular lewat kontak sosial seperti, duduk bersama dan bersalaman”, tutur Sikel.

Tampil sebagai Narasumber dalam kegiatan tersebut adalah dari Yayasan Bitra Indonesia, Bapak Azan, dari Medan Plus Bapak Fadly dan Ibu Angreani. Para narasumbe menyampaikan beberapa catatan penting pada diskusi dalam rangka peringatan Hari AIDS Sedunia 2024 tersebut, antara lain; kesehatan merupakan hak asasi manusia, setiap orang harus memiliki akses ke layanan kesehatan, termasuk layanan pencegahan, pengobatan, dan perawatan HIV/AIDS kapan dan di mana pun mereka membutuhkannya”, sambung Sikel dalam keterangannya

m -

Penulis
: Redaksi
Editor
: Redaksi