Belakangan ini, kasus influenza kembali marak di berbagai daerah di Indonesia, termasuk influenza tipe A. Lantas, apa saja tanda-tanda seseorang terinfeksi influenza A?
Menurut Unit Kerja Koordinasi (UKK) Respirologi IDAI, dr. Nastiti Kaswandani, peningkatan kasus influenza A dan B turut membuat jumlah pasien rawat inap di rumah sakit meningkat. “Ada kasus influenza A dan B yang marak di rumah sakit, sehingga terjadi peningkatan jumlah pasien yang memerlukan rawat inap,” ujarnya dalam sebuah media briefing, dikutip dari HaiBunda.
Ia menjelaskan bahwa virus influenza menjadi salah satu penyebab utama infeksi pada anak-anak. Secara umum, virus influenza terbagi menjadi empat tipe, yakni A, B, C, dan D. Pembagian ini didasarkan pada susunan protein yang ada di permukaannya.
Dari keempat jenis tersebut, influenza A dikenal paling sering menimbulkan gejala berat. Sementara itu, influenza B biasanya menyebabkan gejala yang lebih ringan. “Yang paling sering menyebabkan masalah itu influenza A. Dia bisa menimbulkan pandemi dan menyebar luas dengan banyak korban,” kata dr. Nastiti.
Dalam kasus yang berat, influenza A bahkan dapat memicu komplikasi serius seperti pneumonia atau bronkitis. Karena itu, penting bagi setiap orang untuk mengenali tanda-tanda dan faktor risikonya sejak dini.
Melansir dari laman Cleveland Clinic, terdapat sejumlah faktor yang dapat memperparah gejala influenza. Di antaranya adalah penderita asma, PPOK, dan penyakit paru kronis lainnya. Orang dengan sistem imun lemah atau yang mengalami obesitas (dengan indeks massa tubuh di atas 30) juga termasuk dalam kelompok berisiko tinggi.
Tanda-tanda Influenza A
Seperti penyakit infeksi lainnya, influenza A menimbulkan beberapa gejala khas. Berikut ini beberapa di antaranya:
1. Demam
Demam merupakan salah satu tanda utama adanya infeksi. Seseorang dikatakan demam jika suhu tubuhnya mencapai lebih dari 37,5 derajat Celsius.
2. Nyeri sendi dan otot
Flu sering disertai rasa nyeri pada sendi dan otot, yang membuat tubuh terasa lemas dan tidak bertenaga.
3. Batuk dan pilek
Batuk serta pilek adalah gejala flu yang paling umum. Keduanya merupakan mekanisme alami tubuh untuk mengeluarkan virus atau patogen dari saluran pernapasan. Namun perlu diingat, percikan napas saat batuk atau bersin dapat menjadi media penularan influenza.
4. Sakit kepala
Sakit kepala dapat muncul akibat peradangan dan reaksi imun tubuh terhadap infeksi, yang membuat aliran oksigen ke otak berkurang.
5. Sakit tenggorokan
Infeksi saluran pernapasan atas seperti influenza sering menimbulkan rasa nyeri atau panas di tenggorokan. Dalam beberapa kasus, penderita juga kesulitan menelan makanan atau minuman.
6. Tubuh lemas
Kelelahan dan tubuh terasa lemas biasanya muncul karena energi tubuh terkuras untuk melawan infeksi.
7. Diare
Gejala ini tidak selalu muncul, tetapi lebih sering dialami anak-anak yang terinfeksi influenza A.
Jika Anda atau anggota keluarga mengalami beberapa gejala di atas, sebaiknya segera konsultasikan ke dokter. Penanganan yang cepat dapat membantu mencegah komplikasi dan mempercepat pemulihan.