Dari HKBP Ampera Medan Pdt Dr. Enig Aritonang Ajak Umat Kristen Dengar Firman Tuhan dengan Hati

Redaksi - Minggu, 09 Maret 2025 10:05 WIB
Dari HKBP Ampera Medan Pdt Dr. Enig Aritonang Ajak Umat Kristen Dengar Firman Tuhan dengan Hati
Redaksi
Pdt. Dr. Enig Aritonang Saat membawakan Kotbah di HKBp Ampera Medan

Sebagai Umat Kristen yang sangat dikasihi oleh Tuhan marilah kita mendengar Firman Tuhan itu dengan hati, karena mendengar dengan hati penuh dengan kasih, penuh kebijaksanaan, penuh dengan empati, dan akan membuat pemberitaan injil makin baik sebagai jalan keselamatan bagi kita. Hal itu ditegaskan oleh Pdt. Dr. Enig Aritonang dalam kotbahnya di HKBp Ampera Medan dengan topik mingu adalah “Iman Timbul Dari Pendengaran” (Roma 10; 16-21) di dalam minggu Invocavit, Minggu (9/03/2025).

Pdt. Dr. Enig Aritonang yang juga baru dilantik sebagai Sekretaris Yayasan UHN Medan ini mengatakan bahwa Ada tiga tipe orang Mendengar. Pertama mendengar dengan telinga secara harafiah. Tipe ini punya kecenderungan stagnan karena interpretasi yang sempit dan kurang bijasana. Kedua, mendengar dengan pikiran, pada tipe ini bisa menyimak dengan baik, memahami konteks dan ini sangat kritis. Tetapi ada kelemahan, karena menggunakan logika pikiran yang kurang mendengarkan empati dan simpati. Ketiga, mendengarkan dengan hati, ada empati, kasih, ada emosi, dan merespon dengan cepat dengan kasih. Tidak hanya mengandalkan telinga, dan pikiran. Tipe mendegar dengan hati adalah tipe orang Kristen yang sangat kita harapkan ada pada jemaat, tegas Pdt. Dr. Enig Aritonang.

Dalam kotbahnya, Pdt. Dr. Enig Aritonang mengatakan lagi bahwa Orang yg mendengar dengan hati, cepat merespon dan sangat bijaksana, serta cerdas terhadap situasi. Orang yg mendengar dengan pikirannya, cenderung cengeng dan egois. Mendengar dengan hati ada nilai nilai kasih dan bijaksana. Mendengar dengan hati selalu fokus dengan kehendak Tuhan. Mendengar dengan hati selalu penuh kerendahan, kebijakan. Mendengar dengan hati pasti bisa memfilter yang baik dan benar.

Semua orang Kristen harus mendengar dengan hati terhadap Firman Tuhan, tegas Pdt. Dr. Enig Aritonang. Kita dapat belajar dari karakter Rasul Paulus dimana Penolakan firman Tuhan dan penolakan pemberitaan Injil tidak membuat Paulus berubah, justru berbuah hebat. Kita ahrus memahami dan mampu mnniru Karakter Paulus yang sangat komit dengan pekabaran dan pemberitaan injil untuk jalan keselamatan. Di akhir Kotbahnya Pdt. Dr. Enig Aritonang mengajak semua Jemaat HKBP Ampera Khususnya dan Semua Umat Kristen untuk mendengar dengan Hati terhadap Firman Tuhan, dan beritakanlah Firman Tuhan melalui perbuatan dan ucapan yang membangun. Firman Tuhan yang kita dengar dengan hati adalah jalan keselamatan dan anugerah Tuhan yang sangat berharga bagi kita, tegas Pdt. Dr. Enig Aritonang yang merupakan Doktor Theologi lulusan dari salah satu Universitas ternama di Filippina.

Penulis
: Redaksi
Editor
: Redaksi